DEAL LAMPUNG | Bisnis kafe di tahun depan 2023 peningkatan moncer, hal itu disampaikan dalam pelatihan bisnis dan usaha muda oleh Sulaiman Bardan di Bandar Lampung, Rabu (19/10/2022) pagi. Selain kafe, warung kopi dan kontainer mini yang menjual makanan juga mendominasi.
Sulaiman menegaskan, kategori bisnis tahun depan yang masih harus dilirik adalah kafe, warung kopi atau warkop, dan bisnis kuliner, masih di bidang pariwisata dan tata boga karena industri tersebut banyak digemari masyarakat sebagai konsumen aktif.
“Tidak dapat dipungkiri,masyarakat kita butuh makan dan cemilan, urusan perut masih prospek, soal rasa dan harga tentu prioritas,” tegasnya.
Ada rupa dan ada harga, demikian pepatah orang Medan. Dalam hal bisnis pun tidak jauh berbeda dengan pepatah itu, saat harga jual mahal dan rasa kurang sedap, pelanggan akan singgah ke toko sebelah.
“Kalau kuliner ya pasti harga dan rasa, upayakan itu,” jelas Sulaiman.
Hal serupa pernah disampaikan oleh Coach Dany asal Bandung yang menjual cemilan laris manis. Menurutnya, kuliner dan bisnis tempat wisata akan booming di tahun 2023 mendatang.
Tahun depan, seperti yang disampaikan otoritas Kementerian Kesehatan dan Presiden, masa berakhirnya covid-19 atau endemi, masing-masing pihak mendukung hal itu dan dunia bisnis mulai menggeliat.
“Tahun 2023 kendatipun masih harus berhati-hati, masuk endemi dan kabar baik untuk pelaku bisnis dan usaha kecil,” kata Sri Mulyani, Menteri Keuangan dalam salah satu kanal Youtube.
Kabar gembira itu harus ditanggapi dengan baik, apalagi sektor usaha rumahan dan mulai bermunculan, bisnis kuliner dan kafe akan semakin bergemuruh sampai awal tahun. ( at )
