Sosok satu ini bernama Faisal Ariansyah Lubis, ia saat ini sebagai Gubernur BEM Fakultas Hukum UNA, pengalaman organisasi di Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), di sela kesibukannya, ia masih sempat menyalurkan hobi di bidang seni musik. Berbicara soal pemuda dan masa depan organisasi pemuda, ia sangat menyambut baik dan berharap pemuda dihargai di masa depan, berikut petikan wawancara wartawan www.deal-channel.com Alimuddin secara singkat:
Assalamu’alaikum, apakabar?
Alhamdulillah sehat
Apa kegiatan sekarang?
Sedang sibuk di Organisasi Eksternal HMI.
Bagaimana peran pemuda sekarang?
Pemuda saat ini sedang mengalami penurunan semangat spirit pejuang, mungkin Karena pelatihan kader yang kurang dan perhatian dari para senior juga belum maksimal.
Bagaimana kedudukan organisasi pemuda?
Kedudukan organisasi pemuda saat ini sebagai titik sentrumnya perjuangan melawan penindasan, para pemuda lebih berpaham primordial dan pragmatis.
Mengapa pemuda tidak kritis seperti dulu tahun 1998?
Asumsinya adalah karena minimnya literasi dalam kehidupan pemuda saat ini, memang sebaiknya dilakukan pelatihan kader berjenjang dan membuka lebih luas forum diskusi.
Apa kendala yang dihadapi organisasi pemuda?
adapun kendala yang sedang di hadapi pemuda saat ini yaitu zona nyaman yang membuat kita pemuda terkadang menjadi lupa dengan cita cita bangsa negara yang di tumpang tindih kan di pundak pemuda.
Apa harapan Anda?
Harapan saya sebagai pemuda semoga kedepan seluruh pemuda di Indonesia mampu lebih sadar dalam memahami fungsi dan perannya sebagai pemuda. karna sejati pemuda adalah figur perubahan, yang membawa bangsa dan negara ke arah yang lebih baik lagi.
Sekian dan terimakasih.
