DEAL RILEKS | Pada awal pekan ini, genjer kembali menjadi sorotan sebagai pilihan lauk makan yang kaya nutrisi di kalangan masyarakat Indonesia. Tanaman air yang dulunya identik dengan makanan rakyat kecil ini, kini semakin populer sebagai sayur sehat yang penuh manfaat. Sebagai bahan dasar lauk, genjer tidak hanya menawarkan kelezatan, tetapi juga kaya akan serat dan zat gizi yang baik bagi tubuh.
Genjer (Limnocharis flava), tumbuhan yang sering ditemukan di sawah-sawah, kini sering dijadikan hidangan sayur dalam bentuk tumisan atau rebusan. Genjer dikenal sebagai sumber kalsium, zat besi, vitamin A, dan protein nabati, yang menjadikannya pilihan lauk yang sempurna untuk memulai minggu dengan gaya hidup sehat.
Banyak pasar tradisional di berbagai kota, seperti di Jawa Barat dan Jawa Tengah, melaporkan meningkatnya permintaan terhadap genjer sejak beberapa tahun terakhir. Bahkan, tak jarang genjer dijual dengan harga yang lebih tinggi dibandingkan sayur-sayuran lain karena pasokan yang terbatas dan minat yang terus meningkat. Di beberapa restoran dan warung makan, genjer mulai diolah menjadi menu modern seperti salad genjer dengan sambal pedas, atau genjer krispi, menciptakan variasi baru yang menarik di lidah masyarakat urban.
Salah satu alasan utama genjer menjadi pilihan favorit di awal pekan adalah kemampuannya untuk memberikan rasa kenyang yang lebih lama. Tingginya kandungan serat membuat sayur ini membantu melancarkan pencernaan, sehingga cocok dikonsumsi oleh mereka yang sedang menjalani pola makan sehat atau diet. Tidak hanya itu, genjer juga dipercaya memiliki manfaat detoksifikasi, yang bisa membantu tubuh membersihkan racun setelah akhir pekan yang mungkin penuh dengan makanan berat.
Meski dulu sempat dipandang sebelah mata, genjer kini telah menemukan tempatnya di meja makan banyak orang, baik di rumah-rumah sederhana maupun di restoran mewah. Awal pekan yang sering kali menjadi waktu untuk kembali ke rutinitas kerja dan aktivitas, kini semakin lengkap dengan kehadiran genjer sebagai pilihan lauk sehat dan lezat.
Namun, di balik popularitasnya, masyarakat tetap diimbau untuk memastikan kualitas dan kebersihan genjer sebelum mengonsumsinya. Tumbuhan ini tumbuh di perairan sawah, yang kadang tercemar oleh pestisida atau limbah. Oleh karena itu, penting bagi konsumen untuk memilih genjer yang ditanam secara organik atau dibersihkan dengan baik.
Dengan makin banyaknya masyarakat yang sadar akan pentingnya pola makan sehat, genjer diprediksi akan terus menjadi primadona di tengah upaya menjaga kesehatan tubuh. Tidak hanya sebagai lauk sehari-hari, tetapi juga sebagai simbol bahwa makanan tradisional bisa menjadi bagian dari gaya hidup modern yang sehat. (ath)