DEAL DENPASAR | Keresahan masyarakat Bali terhadap kasi turis asing atau Bule yang acapkali membikin onar akan diusir, hal tersebut telah diketahui oleh pemerintah pusat dan pemerintah setempat, surat resmi telah disampaikan kepada kedutaan masing-masing Bule itu berasal.
Menurut elit politik asal Bali I Pasek Suardika, keresahan masyarakat Bali harus direspon cepat oleh pihak pemerintah dan aparat, apalagi jika telah mengganggu ketertiban dan keamanan di sana.
Pasek menilai, apa yang telah dilakukan para turis asing itu tidak wajar dan mengganggu, sebagai tamu harusnya mereka menghormati hukum dan peraturan yang berlaku di Indonesia.
“Mabuk, bikin macet bikin berisik, semaunya mereka sendiri, dak bener,” kata Pasek kepada awak media pada Senin (13/03) pagi waktu Bali.
Bule-bule itu seringkali mabuk-mabukan di pinggir jalan sampai pingsan, teriak-teriak dan mengancam para pedagang di sana, sedangkan pihak kepolisian masing uring-uringan menangkap mereka.
Namun, sejak berita ini diturunkan disusul dengan pemberitaan nasional lainnya, pihak kepolisian mulai beroperasi menangkap Bule yang bikin onar tersebut.
Mantan Dubes RI untuk Selandia Baru Tantowi Yahya menyambut baik sikap kepolisian, ia berpesan agar masalah ini selesai. (gede)