Nasi Kuning dan Sate Jengkol Ada di Warung Pinggir Jalan Stasiun Siantar

DEAL RILEKS | Siapa yang tidak mengenal stasiun kereta api Kota Pematangsiantar, selain banyak warung kopi (warkop) di sana, keramaian orang-orang yang nongkrong menunggu kereta api lewat juga dapat dilihat langsung. Sekarang, suasana stasiun lebih ramai dengan hadirnya warung pinggir jalan yang menyediakan nasi kuning dan sate jengkol.

Terletak di jalan kartini bawah sebelah kantor Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Pematangsiantar, kios kecil itu menjadi warung pinggir jalan dengan menu utama nasi kuning, sate jengkol, sate telur puyuh dan tempe mendoan. Harga murah tapi rasa istimewa, demikian menurut Aulia Rizki pelayan di warung itu saat ditemui www.deal-channel.com pada Rabu 12 Oktober 2022 minggu lalu.

Read More

Aulia menuturkan, Kawasan stasiun kereta api itu memang sudah banyak warkop, tapi belum ada yang menjual nasi kuning dan sate jengkol seperti yang ada di warung pinggir jalan. Ia menjamin, rasanya enak dan harganya murah.

“Murah, murah, nasi kuning hanya 10 ribu, sate jengkol 2 ribu, sate telur puyuh 2 ribu, tempe mendoan yang begini enak hanya seribu, kopi panas dan tea panas hanya 5 ribu, sisanya seperti indomie goreng dan indomie kuah biasalah, sekitar 6 ribu sampai 8 ribu, tergantung, mau pakai telur atau kosong,” papar alumni SMA Yayasan UISU Simalungun itu.

Warung pinggir jalan dengan menu utama nasi kuning dan sate jengkol, menjadi tempat nongkrong baru bagi anak muda dan para pekerja lepas di kota Pematangsiantar dan sekitarnya. Sekadar melepas lelah dan rileks, warung kecil ini persis di pinggir jalan kartini bawah, sebagai alternatif Anda.

“Apa lagi sekarang, harga murah, rasa enak, ya pasti dicari orang-orang,” kata Dion Sinaga, wartawan senior dari PWI Kota Pematangsiantar yang biasa nongkrong di warung tersebut.

Dion dan beberapa orang temannya berprofesi sebagai wartawan, suka sekali dengan rasa nasi kuning dan sate jengkol di warung pinggir jalan, apalagi jika menikmatinya dengan segelas kopi panas. “Mantap, mantap kali bah,” tegasnya.

Selain membeli roti besar, ataupun berfoto-foto di lapangan merdeka, para pengunjung dari danau toba bolehlah singgah di warung pinggir jalan untuk membeli nasi kuning dan sate jengkol sebagai cemilan dalam perjalanan menuju kota Medan.

“Abang kakak dan adek, kalau mau ke Medan naik kereta api dari stasiun kota Pematangsiantar, bolehlah singgah membeli nasi kuning dan sate jengkol untuk dimakan dalam perjalanan, kita bungkuskan,” kata Aulia. (ath)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *